Selasa, 12 Mei 2015

Telur yang Menetas

Redaksi Ibarat telur yang lama dierami dan baru menetas, agaknya cocok untuk menggambarkan betapa lamanya proses penulisan buletin ini. Jika dihitung-hitung sudah lebih dari tiga bulan proses pengeraman. Tak heran, sebab induk yang mengerami telur inipun juga induk muda. Yang  baru lahir sekitar dua tahun yang lalu. Alangkah bahagianya, dalam usia muda, kami telah berhasil menetaskan telur buletin Seventeen ini.

Jurnalistik adalah bahasa baru dan pengalaman yang baru bagi kami. Baru kami kenal tiga bulan ini. Prosesnya pun tidak semudah yang kami bayangkan. Mulai dari mengumpulkan keberanian untuk mewawancarai guru juga kepala sekolah, menghabiskan waktu libur untuk berkumpul dan menulis bersama tim. Terlebih pada proses editing dan juga layout yang benar-benar menguras pikiran dan waktu.

Jurnalistik mengasah kemampuan kami, seperti belajar untuk percaya diri, menjaga semangat berkarya dan kebersamaan serta masih banyak hal yang kami dapatkan dari sini. Dengan rasa optimis kami mengerjakan apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang jurnalis. Semua itu tentu saja itu tidaklah mudah karena dalam penulisan harus banyak yang dipelajari seperti EYD, diksi, hingga design layout.

Awalnya sering berfikir pesimis. Namun, karena motivasi besar untuk ikut serta dalam perlombaan tingkat nasional, kami berusaha mengejarnya. Agaknya kami diberi kesempatan untuk turut mengharumkan nama sekolah juga mengharumkan nama kota kecil kami, kota harta karun di Provinsi Riau ini, Duri.

Related Posts:

  • SMPN 17 Mandau Menangkan LKJS Riau Malam Anugerah Lomba Karya Jurnalistik Siswa 2016, Pekanbaru. Lomba Karya Jurnalistik Tingkat Provinsi kembali dilaksanakan pada bulan Mei 2016. Tepatnya pada tanggal 12-15 Mei 2016. Dengan mengundang 60 sekolah untuk tur… Read More
  • Telur yang Menetas Redaksi Ibarat telur yang lama dierami dan baru menetas, agaknya cocok untuk menggambarkan betapa lamanya proses penulisan buletin ini. Jika dihitung-hitung sudah lebih dari tiga bulan proses pengeraman. Tak heran, sebab ind… Read More
  • SpeakUpYourMind Read More

0 komentar:

Posting Komentar